Passive
Voice
Pengertian Passive Voice
Passive voice adalah suatu grammatical construction (bentuk
gramatikal) dimana subject pada sentence (kalimat) atau clause (klausa) tidak melakukan aksi, melainkan
menerima aksi atau ditindak lanjuti (receiver of action) oleh agent lain (doer of action) baik disebutkan
ataupun tidak.
Sebaliknya, pada konstruksi active, subject pada sentence atau clause berhubungan
langsung dengan verb dengan bertindak sebagai
pelaku aksi. Kalimat aktif dapat ditransformasi menjadi pasif, namun
hanya transitive verb (mempunyai direct object) yang
dapat diberlakukan demikian.
Rumus Passive Voice
Rumus passive voice dapat dilihat pada tabel sebagai
berikut di bawah ini.
S
+ auxiliary verb + past participle
|
Catatan:
§ Auxiliary verb dapat
berupa be (is, are, am, was, were) maupun kombinasi
antara dua primary auxiliary(is/are being,
was/were being, has/have been) maupun antara primary dengan modal (will be, will have been).
§ Kombinasi auxiliary digunakan
pada bentuk pasif pada tenses.
§ Past participle yang
digunakan berupa kata kerja transitive (memiliki direct object).
Contoh:
She can’t drive a car. (active
voice, transitive), He always come on time.
(active voice, intransitive)
§ Perubahan bentuk dari base form ke past tense dan past participle secara regular
maupun irregular.
Contoh:
play (base form) —> played (past
participle), sing (base form) —> sung (past participle)
Contoh
Passive Voice pada Auxiliary Verb be:
Komponen
|
Contoh
Passive Voice dalam Kalimat
|
||
Subject
|
be
|
PP
|
|
I
|
am
|
given
|
I am given a clothe.
|
this glass
|
is
|
used
|
This glass is used by me.
|
all of my clothes
|
are
|
washed
|
All of my clotheses are washed
every week.
|
large amounts of water
|
are
|
consumed
|
Large amounts of water are
consumed by many people in the countries.
|
the book
|
was
|
bought
|
The book was bought by Beatrice.
|
the books
|
were
|
bought
|
The book were bought by Beatrice.
|
Pengecualian pada Transitive Verbs
Tidak semua transitive verb, kata kerja yang memiliki direct object, dapat dipasifkan. Beberapa kata kerja
tersebut yang antara lain: have, become, lack, look like, mean, dll akan
terdengar tidak wajar maknanya ketika dipasifkan. Beberapa contoh kalimat dari
kata kerja tersebut adalah sebagai berikut.
Contoh:
§ I have a great new idea.
—> tidak dapat dipasifkan dengan: A great new idea is had by me.
§ The snack contains aspartame.
—> tidak dapat dipasifkan dengan: Aspartame is contained by the
snack.
Causative
Verbs and Noun Clause
Pengertian Causative Verbs
Causative verbs
adalah kata kerja yang digunakan untuk menunjukkan bahwa subject tidak
bertanggungjawab langsung terhadap aksi yang terjadi melainkan seseorang atau
sesuatu yang lain yang melakukan aksi tersebut.
Fungsi & Rumus Causative Verbs
- Kalimat causative verbs terbagi menjadi 2 macam, yaitu active dan passive. Pada kalimat active causative verbs, agent yang mengerjakan aksi diketahui. Sebaliknya, pada kalimat passive causative verbs, agent biasanya tidak disebutkan.
- Let, make, have, & get merupakan causative verbs yang umum digunakan, ada yang menggunakan action verb berupa bare infinitive/infinitive without to dan ada pula yang to infinitive.
Adapun fungsi dan rumus secara umum sebagai berikut.
Verb
|
Fungsi
|
Rumus
Active & Passive Causative
|
Let
|
membiarkan seseorang melakukan
sesuatu.
|
Active:
S+let+agent+action verb(bare infinitive)+… |
Make
|
memaksa atau sangat menyakinkan seseorang
untuk melakukan sesuatu.
|
Active:
S+(make-made)+agent+action verb(bare infinitive)+… |
Have
|
memberikan wewenang kepada
seseorang untuk melakukan sesuatu;
ingin sesuatu dilakukan oleh seseorang; pengalaman. |
Active:
S+(have-had)+agent+action verb(bare infinitive)+object |
Passive:
S+(have-had)+object+action verb(V-3) |
||
Get
|
membujuk seseorang untuk melakukan
sesuatu.
|
Active:
S+(get-got)+agent+action verb(to infinitive)+… |
Passive:
S+(got)+object+action verb(V-3) |
Contoh Causative Verbs: Active &
Passive
Beberapa contoh causative verbs pada struktur active
maupun passive adalah sebagai berikut.
Rumus
|
Verbs
|
Contoh
Causative Verbs
|
Active Causative Verbs
|
have-had
|
Lala had her friend take
her result test.
|
The student had the
teacher speak slowly.
|
||
get-got
|
She got her parents to
buy her a tennis racket.
|
|
The boy got his cat to
chase a mouse.
|
||
make-made
|
The woman made her daughter
eat up the tomatoes.
|
|
The manager makes her staff
work hard.
|
||
Let
|
My father lets me choose
my own future carrier.
|
|
The shepherd lets his sheep
graze in the meadow.
|
||
Passive Causative Verbs
|
have-had
|
I had my house renovated
last week.
|
He had his book returned
as soon as possible.
|
||
get-got
|
Teddy got the
money saved in the bank.
|
|
Yulia got her bedroom cleaned.
|
Relative
Pronoun
Relative Pronoun adalah
kata ganti yang berfungsi untuk menghubungkan kalimat, tujuannya untuk
menggantikan noun yang mendahuluinya. Bentuk dari Relative Pronoun adalah: who,
whom, which, whose, dan that.
Berikut ini adalah penjelasan dan contoh dari relative pronoun.
Who, berfungsi untuk menerangkan orang. Posisi sebagai subject dalam kalimat.
Contoh:
The woman is my grandmother. She speaks French very fluently.
The woman who speaks French very fluently is my grandmother.
(= Wanita yang berbicara bahasa Perancis dengan fasih itu adalah nenek saya).
Whom, berfungsi untuk menerangkan orang. Posisi sebagai object dalam kalimat.
Contoh:
The man is my little brother. You fired him yesterday.
The man whom you fired yesterday is my brother.
(= Laki-laki yang kau pecat kemarin itu adalah adikku).
Which, berfungsi untuk menerangkan Noun - Benda dan Binatang
Contoh:
The food was very delicious. We ate it last week.
The food which we ate last week was very delicious.
(= Makanan yang kami makan minggu lalu sangat enak).
Whose, berfungsi untuk menyatakan kepemilikan. Whose juga mempunyai arti yang sama seperti my, her, his, our, their, etc.
Contoh:
I know the old man. His car was broken.
I know the old man whose car was broken.
(= Saya kenal dengan pria tua yang mobilnya rusak).
That, berfungsi untuk menerangkan Noun – Orang, Benda, dan Binatang
Contoh:
She thanked the man. The man helped her.
She thanked the man that helped her.
(= Dia berterima kasih kepada laki-laki yang menolongnya).
The car has been broken. He bought it last year.
The car that he bought last year has been broken.
(= Mobil yang ia beli tahun lalu telah rusak).
Berikut ini adalah penjelasan dan contoh dari relative pronoun.
Who, berfungsi untuk menerangkan orang. Posisi sebagai subject dalam kalimat.
Contoh:
The woman is my grandmother. She speaks French very fluently.
The woman who speaks French very fluently is my grandmother.
(= Wanita yang berbicara bahasa Perancis dengan fasih itu adalah nenek saya).
Whom, berfungsi untuk menerangkan orang. Posisi sebagai object dalam kalimat.
Contoh:
The man is my little brother. You fired him yesterday.
The man whom you fired yesterday is my brother.
(= Laki-laki yang kau pecat kemarin itu adalah adikku).
Which, berfungsi untuk menerangkan Noun - Benda dan Binatang
Contoh:
The food was very delicious. We ate it last week.
The food which we ate last week was very delicious.
(= Makanan yang kami makan minggu lalu sangat enak).
Whose, berfungsi untuk menyatakan kepemilikan. Whose juga mempunyai arti yang sama seperti my, her, his, our, their, etc.
Contoh:
I know the old man. His car was broken.
I know the old man whose car was broken.
(= Saya kenal dengan pria tua yang mobilnya rusak).
That, berfungsi untuk menerangkan Noun – Orang, Benda, dan Binatang
Contoh:
She thanked the man. The man helped her.
She thanked the man that helped her.
(= Dia berterima kasih kepada laki-laki yang menolongnya).
The car has been broken. He bought it last year.
The car that he bought last year has been broken.
(= Mobil yang ia beli tahun lalu telah rusak).
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar